NOVAYANTI.COM – Gejala, Penyebab dan Pengobatan Batuk Berdahak Batuk berdahak merupakan kondisi yang cukup sering dialami oleh banyak orang. Jika ketika membaca artikel kesehatan kali ini Anda sedang dalam kondisi terserang oleh penyakit batuk berdahak, maka Anda sudah sepatutnya untuk mengerti tentang apa yang sesungguhnya sedang terjadi pada diri Anda, mengapa Anda dapat terserang batuk berdahak, juga apakah batuk berdahak termasuk jenis penyakit yang berbahaya atau tidak? Dengan mengetahui semua informasi tersebut, maka Anda dapat lebih tenang.
Bagi anda yang ingin mengetahui Gejala, Penyebab dan Pengobatan Batuk Berdahak yang mungkin bisa jadi perbendaharaan pengetahuan, maka silahkan untuk membaca semua penjelasan kami berikut ini.
Gejala, Penyebab dan Pengobatan Batuk Berdahak
Batuk basah
Batuk basah, itulah nama lain dari batuk berdahak. Jadi kondisi yang akan Anda alami yaitu di daerah tenggorokan terdapat banyak dahak atau lendir, dan itulah yang akan mengakibatkan terjadinya batuk, entah dahak dapat keluar ketika seseorang batuk atau tidak, terkadang dahak tetap tertahan pada saluran pernafasan, di organ pernafasan Anda. Batuk ini merupakan reaksi alami tubuh untuk mengeluarkan benda asing berupa dahak tersebut. Sekarang mari kenali apa sesungguhnya faktor penyebab terjadinya batuk berdahak.
Batuk berdahak dan penyebabnya
Batuk berdahak bisa diakibatkan karena beberapa faktor sekaligus, juga bisa karena kondisi penyakit yang lainnya yang menyerang tubuh Anda. Untuk detailnya dapat Anda temukan di bawah ini:
- Kanker paru-paru
- Infeksi paru-paru oleh bakteri, atau virus, sama seperti kondisi penyakit flu biasanya
- Penyakit asma, PPOK (Penyakit Paru Obstruktif Kronik), pneumonia, abses paru, dan kondisi yang lainnya, contohnya bronkitis – Itu juga sama-sama dapat menjadi faktor penyebab batuk berdahak menyerang.
- Infeksi organ pernafasan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosa, dikenal juga dengan nama lain penyakit TBC – Faktor penyebab terjadinya batuk lama dan kronis, juga terkadang menyebabkan terjadinya batuk berdarah.
- Faktor lifestyle juga dapat mempengaruhi. Gaya hidup yang buruk, contohnya kebiasaan merokok, entah itu perokok aktif maupun pasif, semuanya beresiko, walaupun memang perokok pasif itu tidak disengaja. Itu dapat mengakibatkan seseorang terserang baik batuk kering maupun batuk berdahak.
- Penyakit gagal jantung kongestif, kondisi di mana organ jantung tak bisa memompa darah seperti biasanya, sehingga dapat mengakibatkan terjadinya batuk berdahak, disebabkan darah beserta cairan akhirnya menumpuk pada paru-paru.
- Aspirasi, menghirup cairan, contoh cairannya bisa berupa air minum, cairan muntahan, darah, dan juga zat cair yang lain masuk ke organ paru-paru seseorang.
Gejala dari batuk berdahak
Gejala umum dari batuk berdahak yakni adanya sputum atau dahak, disertai batuk. Dahak tersebut ada yang dapat dikeluarkan dan ada juga yang tertahan pada saluran pernafasan, seperti yang sudah disebutkan sebelumnya. Anda juga dapat mengamati dari mendengarkan suara batuk, ketika batuk maka penyakit batuk berdahak akan mengeluarkan suara “Grok, Grok”, suara yang terdengar cukup kasar.
Kondisi tersebut memberikan tanda jika terdapat cukup banyak dahak pada tenggorokan juga saluran nafas. Jadi berbeda dengan penyakit batuk kering, yang mengeluarkan bunyi nyaring. Anda tentu dapat membedakannya jika pernah mengalami kedua jenis batuk tersebut.
Gejala lain yang juga menyertai batuk berdahak adalah demam, ingusan, rasa berat pada dada, terasa berat dan sesak ketika menarik nafas, dan aliran lendir menuju bagian dalam tenggorokan.
Kandungan bakteri dalam dahak
Anda juga harus mengetahui bahwa dalam dahak yang dikeluarkan terdapat lendir dengan kandungan bakteri, jaringan mati atau dikenal juga dengan debris, serta sel antibodi tubuh
