Anak kamu sudah masuk usia balita? Tidak sedikit orang tua yang sudah memasukkan balita mereka ke playgroup. Walau begitu, tidak ada salahnya terus memantau perkembangan anak usia 5 tahun. Dengan begitu kamu bisa dapat berbagai info dan bisa membesarkan anak kamu dengan lebih baik dan tepat.
Di usia ini anak kamu sudah mulai bisa berpikir terlebih dulu sebelum mengajukan pertanyaan. Pertanyaan yang diajukan juga biasanya lebih serius dan dia juga mengharapkan jawaban yang serius dari kamu.
Kamu juga bisa mengajaknya berdiskusi ringan atau berbagi pendapat seputar kegiatan kesehariannya.
Keingintahuannya juga semakin besar di usia balita ini, dia bakal merasa tertarik dengan hubungan sebab-akibat, seperti apa yang bakal terjadi kalau daging dimasukkan ke oven.
Selain itu dia juga bakal ingin tahu hal-hal kecil seperti siapa yang membeli kue, kenapa lantai kotor harus disapu, kemana orangtuanya pergi kalau bekerja, dan hal-hal lainnya.
Konsep uang juga sudah mulai dipahami, buat apa tujuan punya uang itu, penggunaannya buat apa saja.
Perkembangan anak usia 5 tahun lainnya adalah kemampuannya berhitung hingga 30 bahkan lebih buat sebagian anak.
Selain itu anak juga bisa memakai kemampuan fisik, kognitif, dan imajinasinya buat mengatur emosi yang dirasakan. Jadi biarkan saja kalau dia merasa kesal lalu masuk kamar tanpa disuruh. Berikan dia waktu dan kesempatan buat menenangkan diri sendiri, dan hibur dia setelah beberapa saat kalau masih dibutuhkan.
Pertumbuhan fisik yang umumnya terjadi pada anak usia 5 tahun adalah kemungkinan tumbuhnya gigi permanen pertamanya.
[penci_related_posts dis_pview=”no” dis_pdate=”no” title=”Baca Juga” background=”” border=”” thumbright=”no” number=”5″ style=”list” align=”none” withids=”” displayby=”cat” orderby=”date”]
Perkembangan kemampuan motorik
Anak usia 5 tahun sudah mulai bisa menggambar orang lengkap dengan kepala, tangan, serta kakinya. Dia juga bisa tahu kalau gambarnya masih belum sempurna dan sesuai.
Selain bisa berdiri dengan satu kaki dan mata tertutup tanpa hilang keseimbangan, dia juga bisa rolling ke depan dan belakang.
Dia juga bakal memanjat, berayun, serta berlarian sekeliling rumah, dan terkadang melompat dengan bergantian kaki, dan menari.
Kamu juga bakal kelelahan mendampinginya, karena anak usia 5 tahun biasa sangat aktif dan tidak kenal Lelah.
Selain itu di usia ini juga kamu mulai bisa mengenali apakah anak kamu termasuk kidal atau tidak.
Keyboard dan mouse komputer sudah mahir dipakai anak seusia ini, termasuk remote control dan keyboard ponsel.
Di usia ini anak juga ada baiknya dibiasakan membuat sarapan sendiri, seperti mengoleskan mentega atau selai di rotinya sendiri tanpa bantuan. Dan juga dibiasakan makan makanannya sendiri dengan memakai sendok dan garpu.
Perkembangan kemampuan komunikasi
Kosakata yang dimiliki juga semakin banyak dan beragam hingga dia bisa memulai percakapan dengan orang lain di sekitarnya.
Perkembangan kemampuan sosial
Kalau anak kamu sudah berusia 5 tahun, dia sudah mulai diberi pengertian akan hal-hal tertentu. Dia bahkan sudah bisa terima dan mencari bimbingan serta arahan dari kamu.
Walau begitu jangan kaget kalau dia masih saja tantrum, wajar kok buat anak seusianya.
Dia juga sudah bisa menjalin ikatan atau kedekatan dengan beberapa orang selain orang tuanya, seperti guru, tante, atau om.
Anak usia 5 tahun juga gemar berteman dengan anak-anak lain dan akan selalu berusaha diterima oleh lingkungan teman-temannya itu.
Kamu juga ada baiknya membuatnya mengingat alamat rumah, serta nomor telepon rumah yang bisa dihubungi buat jaga-jaga kalau sewaktu-waktu dibutuhkan.
Seru bukan? Punya balita memang menguras tenaga dan energi. Akan tetapi kamu mesti tetap mengetahui perkembangan anak usia 5 tahun apa saja yang bakal dilalui balita kamu.